Keutamaan Hadir di dalam Majelis Ilmu Agama

Wahai saudariku Muslimah, jika kita menyadari rahmat dan ketenangan yang menaungi majelis-majelis ilmu syar’i dan halaqah dzikir, niscaya kita akan sangat antusias untuk menyelenggarakannya, menghadirinya, dan memperbanyaknya.

Hal ini sebagaimana sabda Nabi ﷺ:

لاَ يَقْعُدُ قَوْمٌ يَذْكُرُوْنَ اللهَ إِلاَّ حَفَّتْهُمُ المَلاَئِكَةُ وَغَشِيَتْهُمُ الرَّحْمَةُ وَنَزَلَتْ عَلَيْهِمُ السَّكِيْنَةُ وَذَكَرَهُمُ اللهُ فِيْمَنْ عِنْدَهُ

“Tidaklah suatu kaum duduk untuk berdzikir kepada Allah, melainkan mereka dikelilingi oleh para malaikat, diliputi oleh rahmat, diturunkan atas mereka ketenangan, dan Allah menyebut mereka di hadapan (para malaikat) yang ada di sisi-Nya.”
(HR. Muslim)

Renungkanlah, saudariku …
Seandainya dikatakan kepada seseorang bahwa raja sedang membicarakanmu dan menyebut namamu di majelisnya, maka sungguh orang tersebut akan merasa sangat bahagia dan bangga karena namanya disebut oleh raja.
Lalu bagaimana dengan Allah Ta’ala — Raja segala raja — yang menyebut nama hamba-Nya di hadapan para malaikat-Nya?!
Semoga Allah menjadikan aku dan kamu termasuk orang-orang yang disebut oleh Allah Ta’ala di sisi-Nya. Amin.

Rujukan:
Atsarul Ilmi as-Syar’i fi Hayat al-Marah al Muslimah, hlm. 35