Kemurahan Allah subhaanahu wa ta’aala

Luasnya kemurahan Allah subhaanau wa ta’aala menyentuh semua umat Muhammad shalallahu ‘alaihi wasallam secara merata, yaitu bahwa amal-amal kebaikkan yang dilakukan seseorang akan dilipatgandakan pahalanya, sedang amal-amal kejelekkan itu tidak dilipatgandakan dosanya. Begitupula niat melakukan kebaikan akan dicatat sebagai satu amal kebalikan secara sempurna meskipun tidak dilakukan. Sementara itu, niat melakukan kejelekan tidak dicatat sebagai kejelekan kecuali jika telah direalisasikan. Jika tidak demikian, maka hampir-hampir tidak ada seorangpun yang masuk surga karena amal kejelekkan manusia itu lebih banyak daripada amal baiknya. Wallahu a’lam. (Al-Qasthalani dalam Al-Ahaaditsul qudsiyyah)