Hidangan Penghuni Neraka Kaum muslimin, semoga Allah menjaga kita dari sentuhan api neraka. Tahukah Anda apa saja makanan dan minuman yang “disajikan” untuk penghuni neraka? Dalam Al-Quran, penjelasannya telah rinci. Semoga Allah memberi kita taufik untuk memahami isi Al-Quran, mengimaninya, dan mengamalkannya. 1. Dhari’ (ضَرِيْعٌ ) لَّيْسَ لَهُمْ طَعَامٌ إِلَّا مِن ضَرِيعٍ (*) لَا يُسْمِنُ وَلَا يُغْنِي مِن جُوعٍ “Mereka tiada memperoleh makanan selain dari dhari’ (yaitu pohon yang berduri), yang tidak menggemukkan dan tidak pula menghilangkan lapar.” (QS. Al-Ghasyiyah: 6-7) 2. Zaqqum (زَقُّوْمٌ ) إِنَّ شَجَرَةَ الزَّقُّومِ (*) طَعَامُ الْأَثِيمِ (*) كَالْمُهْلِ يَغْلِي فِي الْبُطُونِ (*) كَغَلْيِ الْحَمِيمِ “Sesungguhnya pohon zaqqum itu adalah makanan untuk orang yang banyak berdosa. (Ia) sebagai kotoran minyak yang mendidih di dalam perut, seperti mendidihnya air yang amat panas.” (QS. Ad-Dukhan: 43-46) أَذَلِكَ خَيْرٌ نُّزُلاً أَمْ شَجَرَةُ الزَّقُّومِ (*) إِنَّا جَعَلْنَاهَا فِتْنَةً لِّلظَّالِمِينَ (*) إِنَّهَا شَجَرَةٌ تَخْرُجُ فِي أَصْلِ الْجَحِيمِ (*) طَلْعُهَا كَأَنَّهُ رُؤُوسُ الشَّيَاطِينِ (*) فَإِنَّهُمْ لَآكِلُونَ مِنْهَا فَمَالِؤُونَ مِنْهَا الْبُطُونَ “(Makanan surga) itukah hidangan yang lebih baik ataukah pohon zaqqum? Sesungguhnya Kami menjadikan pohon zaqqum itu sebagai siksaan bagi orang-orang yang zalim. Sesungguhnya dia adalah sebatang pohon yang ke luar di dasar neraka yang menyala. Mayangnya seperti kepala setan. Sesungguhnya mereka benar-benar memakan sebagian dari buah pohon itu, sehingga mereka memenuhi perutnya dengan buah zaqqum itu.” (QS. Ash-Shaffat: 62-66) Ketika menafsirkan ayat ini, Ibnu Katsir menyebutkan riwayat, bahwa ketika ayat ini turun, Abu Jahl dengan sombongnya mengatakan, هاتوا لنا تمرًا وزبدًا، وجعل يأكل هذا بهذا ويقول: تَزَقَّموا، فلا نعلم الزقوم غير هذا “Berikan kurma dan kacang.” Lalu dia memakannya, sambil mengatakan, ”Tazaqqamuu (kunyah ini). kita tidak kenal makna kata zaqqum kecuali ini.” (Tafsir Ibnu Katsir, 5/92) Di ayat lain, Allah juga berfirman, ثُمَّ إِنَّكُمْ أَيُّهَا الضَّالُّونَ الْمُكَذِّبُونَ (*) لَآكِلُونَ مِن شَجَرٍ مِّن زَقُّومٍ (*) فَمَالِؤُونَ مِنْهَا الْبُطُونَ (*) “Kemudian sesungguhnya kalian, wahai orang-orang yang sesat lagi mendustakan, benar-benar akan memakan pohon zaqqum, dan akan memenuhi perut kalian dengannya.” (QS. Al-Waqi’ah: 51-53) 3. Air mendidih فَشَارِبُونَ عَلَيْهِ مِنَ الْحَمِيمِ (*) فَشَارِبُونَ شُرْبَ الْهِيمِ (*) هَذَا نُزُلُهُمْ يَوْمَ الدِّينِ “Sesudah itu mereka akan meminum air yang sangat panas. Maka mereka minum seperti unta yang-sangat-haus minum. Itulah hidangan untuk mereka pada hari pembalasan”. (QS. Al-Waqi’ah: 54-56) إِنَّا أَعْتَدْنَا لِلظَّالِمِينَ نَاراً أَحَاطَ بِهِمْ سُرَادِقُهَا وَإِن يَسْتَغِيثُوا يُغَاثُوا بِمَاء كَالْمُهْلِ يَشْوِي الْوُجُوهَ بِئْسَ الشَّرَابُ وَسَاءتْ مُرْتَفَقاً “Sesungguhnya Kami telah sediakan bagi orang orang zalim itu neraka, yang gejolaknya mengepung mereka. Jika mereka meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum dengan air yang (kondisinya) seperti besi yang mendidih lagi menghanguskan muka. Itulah minuman yang paling buruk dan tempat istirahat yang paling jelek.” (QS. Al-Kahfi: 29) 4. Ghislin (غِسْلِيْنٌ ) فَلَيْسَ لَهُ الْيَوْمَ هَاهُنَا حَمِيمٌ (*) وَلَا طَعَامٌ إِلَّا مِنْ غِسْلِينٍ (*) لَا يَأْكُلُهُ إِلَّا الْخَاطِؤُونَ “Maka tiada seorang teman pun baginya pada hari ini, di sini. Tiada pula makanan sedikit pun (baginya) kecuali dari ghislin (nanah penghuni neraka). Tidak ada yang memakannya kecuali orang-orang yang berdosa.” (QS. Al-Haqqah: 35-37) ** Referensi: Al-Qur’an. Penyusun: Athirah Mustadjab (Ummu Asiyah) Muraja’ah: Ustadz Ami Nur Baits Artikel WanitaSalihah.Com January 28, 2015 by WanitaSalihah 0 comments 8740 viewson Aqidah Share this post Facebook Twitter Google plus Pinterest Linkedin Mail this article Print this article Tags: adzab neraka, hidangan di neraka, makanan di neraka, minuman di neraka, Siskaan di neraka Next: Mencela dan Mengkafirkan Para Sahabat Radhiyallahu ‘Anhuma Previous: 10 Tips Supaya Taat Pada Suami Terasa Mudah