Shalat Dhuha Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam


kisah sujudnya kaum musyrikin

Matahari telah meninggi. Cahayanya pun mulai menyengat. Jilatan panasnya seakan membakar wajah. Waktu dhuha telah tiba.

Waktu untuk bekerja dan menunaikan kebutuhan. Meskipun beban risalah begitu berat, namun beliau shallallahu ‘alaihi wasallam tidak pernah lupa beribadah kepada Allah.

Mu’adzah berkata, “Aku bertanya kepada Aisyah radhiyallahu ‘anha, ‘Apakah Rasulullah sering mengerjakan shalat dhuha?’ Ia menjawab, ‘Tentu, beliau sering mengerjakan shalat dhuha empat rakaat, bahkan lebih dari itu, seluang waktu yang diberikan Allah.’” (HR. Muslim)

Bahkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam juga mewasiatkan hal tersebut. Diriwayatkan dari Abu Hurairah; ia berkata, “Kekasihku (Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam) telah mewasiatkan kepadaku agar berpuasa tiga hari dalam setiap bulan, agar mengerjakan shalat dhuha, dan agar aku mengerjakan shalat witir sebelum tidur.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Disarikan dari Majalah Kinan, Edisi Februari 2009/Shafar 1430.

Artikel WanitaSalihah.Com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.