Apakah Gerangan Kalimat yang Akan Menjauhkan Kita dari Neraka Diriwayatkan dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: خُذُوْا جُنَّتَكُمْ قَالُوْا يَارَسُوْلَ الله أَمِنْ عَدُوِّ قَدْ حَضَرَ قَالَ لَا وَلَكِنْ خُذُوْا جُنَّتَكُمْ مِنَ النَّارِ فَقُوْلُوْا سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُلِلّٰهِ وَلَا إِلٰهَ إِلَّا الله وَاللهُ أَكْبَرُ فَإِنَّهُنَّ يَأْتِيْنَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مُقَدِّمَاتٍ وَمُعَقِّبَاتٍ وَمُجَنِّبَاتٍ وَهُنَّ البَاقِيَاتُ الصَّالِحاتُ “Ambillah keselamatan kalian!” Para sahabat bertanya,”Ya Rasulullah, apakah diambil dari musuh?”Beliau shallallahu ‘alaihi wasallam menjawab:”Tidak! Tetapi ambillah keselamatan kaliaan dari Naar (selamatkan diri kalian dari siksa Neraka). Maka ucapkanlah “Subhanallah, Alhamdulillah, Laa illaaha illallah dan Allahu Akbar.” Karena semua kalimat ini pada hari kiamat akan menjauhkan dari Naar dan selalu mengikuti hamba yang mengucapkannya. Semua itu adalah termasuk amalan-amalan yang kekal lagi shalih.” (HR.An-Nasaa’i dengan lafazh beliau, Al Hakim dan al Baihaqy, Al Hakim berkata Shahih menurut syaratnya Imam Muslim). Maksud kalimat “menjauhkan” adalah sesuatu yang menutupi/menghalangi dan menjaga kalian. Dalam riwayat Al Hakim disebutkan dengan kalimat “menyelamatkan”, dengan mendahulukan huruf nun dan huruf jiim. Demikian pula diriwayatkan oleh Ath Thabrany dalam kitab “Al Ausath”,dan belaiu menambah lafazh “Laa haula walaa quwwata illaa billaah.” Diriwayatkan pula oleh Ath Thabrany dalam “Ash Shaghiir” dari haditsnya Abu Hurairah radhiyallaahu ‘anhu, sehingga menggabungkan dua kalimat “menyelamatkan dan menjauhkan.” Sanad hadits ini jayyid (baik) dan kuat. Dihasankan oleh Al Albany raahimahullah dalam Shahih Targhib wat Tarhiib,no.1567. — Dikutip dari buku “Menguak Kebesaran Ilahi, Rahasia kalimah Takbir dan Haulaqah” Penulis Yusuf bin Ibrahim As Saajir. Penerbit At Tibyan,Solo February 4, 2015 by Redaksi WanitaSalihah.Com 0 comments 5356 viewson Adab, Aklak, dan Doa Share this post Facebook Twitter Google plus Pinterest Linkedin Mail this article Print this article Tags: dzikir penyelamat dari neraka, Keutamaan dzikir, keutamaan kalimat tasbih, keutamaan takbir Next: Suami Tidak Boleh Zalim terhadap Istrinya Previous: Ilmu Kedokteran dan Arsitektur termasuk Tafaqquh Fiddiin?